Senin 08 Jan 2024 19:55 WIB

Harga Berbagai Bahan Pokok di Jabar Terpantau Stabil tak Ada Kenaikan

Pantauan di 5 pasar tradisional Kota Bandung menunjukan tidak ada lagi kenaikan harga

Sembako (ilustrasi)
Foto: DPR RI
Sembako (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG--Setelah libur panjang Natal dan tahun baru, harga berbagai kebutuhan pokok di Jawa Barat (Jabar) terpantau stabil. Hal tersebut, diketahui dari hasil pemantauan bahan pangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Jabar di 5 pasar tradisional Kota Bandung menunjukan tidak ada lagi kenaikan harga.

Menurut Kadisperindag Jabar Noneng Komara Nengsih, di awal 2024 ini sejumlah bahan pangan dari sisi pasokan dan permintaan cenderung stabil. Hal ini berpengaruh pada harga di pasaran.

Baca Juga

"Harga pangan stabil, ini berdasarkan pantauan harga di 5 pasar rakyat di Kota Bandung; Pasar Kiaracondong, Pasar Kosambi, Pasar Baru, Pasar Sederhana, dan Pasar Andir," ujar Noneng, Senin (8/1/2024).

Harga bawang merah di 5 pasar tersebut harganya terpantau Rp40.600/kilogram, kemudian cabai merah keriting Rp 77.000/kilogram dan cabai merah biasa Rp81.000/kilogram. "Harga daging ayam kampung Rp 77.500 per kilogram," katanya.

Menurut Noneng, kondisi ini berbeda dengan awal tahun dimana sejumlah komoditas mengalami fluktuasi harga. "Komoditas yang mengalami kenaikan harga, yaitu gula pasir dalam negeri Rp 17.600 per kilogram dan cabai merah biasa Rp 81.000 per kilogram," katanya.

Beberapa pekan lalu komoditas yang mengalami penurunan harga yaitu daging ayam broiler, telur ayam broiler, cabe merah keriting, cabai rawit hijau, cabai rawit merah, bawang merah dan kentang.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement