Rabu 12 Jun 2024 20:47 WIB

Polda Jabar Perpanjang Penahanan Pegi Setiawan: Pemeriksaan Masih Perlu Dilakukan

Terkait masa penahanan, Polda sudah mengajukan ke pihak kejaksaan dan pengadilan

Rep: Muhammad Fauzi Ridwan/ Red: Arie Lukihardianti
Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Jules Abraham didampingi Direktur Kriminal Umum Kombes Pol Surawan menyampaikan keterangan pers terkait perkembangan kasus pembunuhan Vina dan Eki, Senin (10/6/2024).
Foto: Dok Republika
Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Jules Abraham didampingi Direktur Kriminal Umum Kombes Pol Surawan menyampaikan keterangan pers terkait perkembangan kasus pembunuhan Vina dan Eki, Senin (10/6/2024).

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG----Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Jawa Barat (Jabar) memperpanjang masa penahanan tersangka kasus pembunuhan Vina dan Eki di Cirebon tahun 2016 silam Pegi Setiawan. Mereka telah mengajukan permohonan perpanjangan masa penahanan kepada kejaksaan.

"Terkait masa penahanan, kami sudah mengajukan ke pihak kejaksaan dan pengadilan. Sejauh ini, kami masih menahan tersangka PS," ujar Kabid Humas Polda Jawa Barat Kombes Pol Jules Abraham Abast, Rabu (12/6/2024).

Baca Juga

Ia mengatakan perpanjangan masa penahanan dilakukan karena pemeriksaan terhadap Pegi Setiawan masih perlu dilakukan. Pemeriksaan tersebut saat ini masih berlangsung.

Sejauh ini, ia mengatakan pihaknya telah melakukan pemeriksaan terhadap Pegi Setiawan. Selain itu memeriksa sejumlah saksi. "Berapa banyaknya saksi yang diperiksa terkait penyidikan tersangka PS. Apakah keseluruhannya ada kaitan, tentunya akan dipilah dan dilakukan pemeriksaan ulang," kata dia.

 

Ia menyebut hasil analisis penyidik akan dimasukkan ke berkas perkara. Selanjutnya diserahkan kepada kejaksaan untuk dilakukan penuntutan. "Penyidik berusaha cepat menyerahkan berkas ke kejaksaan," katanya.

Terkait isu adanya tim pencari fakta dalam kasus tersebut, ia mengaku belum mengetahui hal tersebut. Jules mengatakan belum mengetahui apakah tim tersebut dari Bareskrim Mabes Polri atau Kompolnas. "Pekan lalu mereka sudah datang. Mereka sudah mengambil keterangan dari yang bersangkutan. Kita tidak tahu hasilnya seperti apa. Kita tunggu hasilnya dari tim pengawas internal dan eksternal," katanya.

Seberapa tertarik Kamu untuk membeli mobil listrik?

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement