Rabu 13 Aug 2025 16:35 WIB

Amankan Pertandingan Persib Lawan Manila Digger FC, Polisi Kerahkan 1.998 Personel Gabungan

Personel akan ditempatkan di sejumlah titik strategis sesuai zona pengamanan

Rep: Antara/ Red: Arie Lukihardianti
Teaser via Videotron di Jalan Ir Juanda, Kota Bandung yang Menampilkan Pemain Persib, Adam Alis Sedang Duduk di Stadiun GBLA
Foto: Tangkapan Layar
Teaser via Videotron di Jalan Ir Juanda, Kota Bandung yang Menampilkan Pemain Persib, Adam Alis Sedang Duduk di Stadiun GBLA

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG-- Kepolisian Resor Kota Besar (Polrestabes) Bandung menyiapkan 1.998 personel gabungan untuk mengamankan pertandingan AFC Champions League 2 antara tuan rumah Persib Bandung melawan Manila Digger FC di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Rabu malam (13/8/2025).

Kapolrestabes Bandung, Kombes Pol Budi Sartono mengatakan, pengamanan ketat akan dilakukan untuk memastikan laga yang dijadwalkan mulai pukul 19.00 WIB itu berlangsung aman dan tertib.

“Kami sudah melakukan rapat koordinasi pengamanan. Kita siap amankan pertandingan ini dengan total pasukan gabungan sebanyak 1.998 personel,” ujar Budi, kepada wartawan.

Menurutnya, personel akan ditempatkan di sejumlah titik strategis sesuai pembagian zona pengamanan, mulai dari zona 4 pada penyekatan luar hingga zona 1 pada pintu masuk stadion dan area tribun.

Budi mengimbau Bobotoh dan seluruh suporter agar tidak membawa barang berbahaya, terutama flare. “Kami tegaskan, jangan membawa flare. Ini pertandingan internasional, jangan sampai mencoreng nama baik Persib maupun Indonesia. Kami akan melakukan pengetatan di pintu masuk, semua akan disaring,” katanya.

Selain flare, polisi juga akan menyita barang terlarang lain seperti minuman keras dan senjata tajam yang dapat mengganggu keamanan pertandingan.

Meski jumlah suporter tim tamu diperkirakan tidak banyak, pengamanan khusus tetap disiapkan. “Kami dapat informasi suporter tamu ada sekitar 50 sampai maksimal 100 orang. Mereka akan kami tempatkan di lokasi khusus dan kami siapkan pengamanan khusus bagi mereka,” kata Budi.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement