Selasa 29 Mar 2022 11:13 WIB

Sidang Habib Bahar Digelar, Pendukung Padati Ruang Sidang 

Belasan petugas melakukan penjagaan secara ketat di area persidangan.

Rep: Muhammad Fauzi Ridwan/ Red: Agus Yulianto
Sidang perdana kasus penyebaran berita bohong dengan terdakwa Habib Bahar Bin Smith digelar di Pengadilan Negeri Bandung, Selasa (29/3/2022). Puluhan pendukung Habib Bahar memadati ruang sidang.
Foto: Republika/M Fauzi Ridwan
Sidang perdana kasus penyebaran berita bohong dengan terdakwa Habib Bahar Bin Smith digelar di Pengadilan Negeri Bandung, Selasa (29/3/2022). Puluhan pendukung Habib Bahar memadati ruang sidang.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Sidang perdana kasus penyebaran berita bohong dengan terdakwa Habib Bahar Bin Smith mulai digelar Selasa (29/3/2022) pagi di Pengadilan Negeri Bandung. Puluhan pendukung Habib Bahar memadati ruang sidang untuk mendengarkan persidangan termasuk belasan diantaranya berada di luar area pengadilan.

Pantauan, ruang sidang yang digunakan untuk persidangan Habib Bahar di salah satu gedung pada Pengadilan Negeri Bandung dipadati pendukung. Belasan pengacara Habib Bahar dan jaksa penuntut umum terlihat sudah berada di tempat persidangan dan masih menunggu hakim.

Belasan petugas melakukan penjagaan secara ketat di area persidangan maupun di luar kawasan Pengadilan Bandung. Termasuk belasan wartawan tengah menunggu sidang berjalan. Hingga berita ini diturunkan, sidang masih belum berjalan dan masih menunggu majelis hakim keluar.

Sebelumnya, Habib Bahar Bin Smith akan menjalani sidang perdana di Pengadilan Negeri Bandung dalam kasus berita bohong, Selasa (28/3/2022). Sidang akan dilaksanakan secara hybrid sedangkan terdakwa mengikuti persidangan secara virtual. 

Humas Pengadilan Negeri (PN) Bandung Dalyursa mengatakan terdakwa akan dihadirkan secara virtual. Persidangan sendiri akan dilaksanakan di Pengadilan Negeri Bandung. 

"Terdakwa virtual, sidang di PN Bandung," ujarnya, Senin (28/3/2022). Dia mengatakan, pihaknya berkoordinasi dengan kejaksaan dan kepolisian terkait dengan pengamanan saat sidang.

Dia mengatakan, pengunjung sidang yang hadir pun akan dibatasi serta harus menerapkan protokol kesehatan. Pihaknya mengantisipasi agar tidak terjadi kerumunan di masa masih pandemi Covid-19. "Nanti mungkin dibatasi, ini sidang pertama," katanya.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement