Kamis 21 Sep 2023 10:12 WIB

Kereta Cepat Beroperasi, Pj Gubernur Jabar Minta Sambut Peluang Ekonomi

UMKM di Jabar bisa menawarkan kuliner atau kerajinan untuk pengguna kereta cepat.

Rep: Arie Lukihardianti/ Red: Irfan Fitrat
Penumpang berada di dalam kereta cepat saat masa uji coba perjalanan dari Stasiun Halim, Jakarta, menuju Stasiun Tegalluar, Kabupaten Bandung, Jumat (15/9/2023).
Foto: Republika/Thoudy Badai
Penumpang berada di dalam kereta cepat saat masa uji coba perjalanan dari Stasiun Halim, Jakarta, menuju Stasiun Tegalluar, Kabupaten Bandung, Jumat (15/9/2023).

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG — Kereta cepat Jakarta-Bandung akan segera dioperasikan secara komersial. Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat (Jabar), Bey Machmudin, mengarahkan jajaran pemerintah provinsi (pemprov) untuk menyambut peluang ekonomi dari beroperasinya kereta cepat ini.

Menurut Bey, operasional komersial kereta cepat akan dimulai 1 Oktober 2023. “Kita jemput bola, jangan sampai menunggu,” kata Bey di Gedung Sate, Kota Bandung, Jabar, Rabu  (20/9/2023).

Baca Juga

Bey mengaku, meminta jajaran Pemprov Jabar untuk berkoordinasi dengan PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC), juga asosiasi-asosiasi terkait untuk menyambut peluang ekonomi dari para pengguna kereta cepat. Misalnya, kata dia, menyediakan city tour.

Para pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) juga disebut bisa digandeng untuk menawarkan produk-produknya. “Jadi, disediakan kuliner, oleh-oleh, kerajinan, dan lain sebagainya,” ujar Bey.

Bey mengatakan, bisa ditawarkan pula kegiatan wisata, seni, dan budaya, yang dapat memberikan kesan yang khas dari Jabar bagi para pengguna kereta cepat. “Kita ingin memastikan ada kenang-kenangan sudah datang ke daerah Jawa Barat,” kata dia.

Rencananya, di wilayah Jabar tersedia tiga stasiun kereta cepat, yakni Stasiun Tegalluar, Stasiun Padalarang, dan Stasiun Karawang. 

Pelaksana Harian (Plh) Sekretaris Daerah Provinsi Jabar Setiawan Wangsaatmaja mengatakan, Pemprov Jabar akan berupaya memberikan dukungan untuk meramaikan kereta cepat Jakarta-Bandung. “Kita akan rapat dengan manajemen KCIC, termasuk membahas semua,” kata Setiawan.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement