Rabu 11 Oct 2023 21:25 WIB

Polresta Bogor Kota Soroti Pemicu Tawuran dan Aksi Kekerasan dengan Sajam

Kapolresta menyebut adanya provokasi yang memicu tawuran dan aksi kekerasan.

Rep: Shabrina Zakaria/ Red: Irfan Fitrat
Kepala Polresta (Kapolresta) Bogor Kota Kombes Pol Bismo Teguh Prakoso (kanan).
Foto: Republika/Shabrina Zakaria
Kepala Polresta (Kapolresta) Bogor Kota Kombes Pol Bismo Teguh Prakoso (kanan).

REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR — Polresta Bogor Kota, Jawa Barat, menyoroti sejumlah kasus tawuran dan aksi kekerasan dengan senjata tajam (sajam). Dari kasus yang diungkap, pemicunya disebut tindakan provokasi.

Kepala Polresta (Kapolresta) Bogor Kota Kombes Pol Bismo Teguh Prakoso mengatakan, pada akhir September lalu, jajaran Polsek Bogor Selatan menangkap dua orang, dengan barang bukti sajam jenis celurit. 

Baca Juga

Pelaku berinisial MA (19 tahun) dan GM (19) melakukan aksi tawuran karena ditantang korban yang dalam keadaan mabuk minuman keras (miras). “Dari keterangan, korban ada yang minum miras, sehingga memprovokasi pelaku,” kata Bismo kepada wartawan, Rabu (11/10/2023).

Kemudian, pada awal Oktober 2023, polisi menangani kasus kekerasan di wilayah Kelurahan Panaragan, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor. Terkait kasus itu, Bismo mengatakan, polisi mengamankan pelaku berinisial GM (16) yang melakukan penganiayaan dengan sajam terhadap dua korban.

“Bermula dari pihak yang menantang, sehingga memprovokasi pelaku melakukan penganiayaan dengan senjata tajam. Korban menderita luka di jari, pergelangan tangan, dan di perut,” kata Bismo.

Bismo mengatakan, pada 5 Oktober lalu, Satuan Reserse Kriminal Polresta Bogor Kota juga mengamankan empat orang yang terlibat tawuran. Mereka diamankan di Jalan Raya Bogor-Jakarta, Kelurahan Ciparigi, Kecamatan Bogor Utara, Kota Bogor.

Menurut Bismo, keempat orang itu melakukan tawuran di wilayah Kabupaten Bogor dan melintasi  Kota Bogor untuk pulang. “Aksi tawuran itu bermula dari ajakan di live Instagram untuk tawuran di Kandang Roda, Kabupaten Bogor. Pelaku berhasil kita amankan berikut dengan sajam dan sepeda motornya,” kata Bismo. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement