REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG----Penjabat (Pj) Wali Kota Bandung Bambang Tirtoyuliono mengungkapkan akses tol kilometer 149 bakal dibuka sebelum tanggal 17 Agustus. Selain itu, akses menuju Masjid Al Jabbar saat ini dapat melalui kawasan Summarecon Bandung.
"Tadi sudah dibilang, pokoknya sebelum tanggal 17 Agustus itu sudah bisa difungsikan (KM 149)," ujar Bambang disela-sela acara pelantikan PPK di Hotel Savoy Homann Bandung, Kamis (16/5/2024).
Ia menuturkan pembukaan akses jalan menuju Masjid Al Jabbar melalui Summarecon untuk mengurai kemacetan di Gedebage. Bambang mengatakan wilayah timur Gedebage menjadi salah satu pusat pertumbuhan di Kota Bandung.
Menurut Bambang, pihaknya juga terus membenahi sistem parkir di kawasan wisata Masjid Al Jabbar. Ia menegaskan akan menindak apabila muncul kembali parkir liar.
PT Jasa Marga Tbk mengumumkan akan menutup sementara akses kilometer (km) 149 Jalan Tol Padaleunyi di Jawa Barat mulai Senin (1/12/2023) malam ini pukul 22.00 WIB. Penutupan tersebut dilakukan sehubungan dengan pekerjaan perbaikan jembatan pada akses keluar/masuk km 149 Jalan Tol Padaleunyi.
Selain itu untuk memastikan keselamatan pengguna jalan dan terpenuhinya Standar Pelayanan Minimal (SPM) sesuai instruksi Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian PUPR.
"Sesuai instruksi Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian PUPR melalui surat No. BM.07.02-P/905 tanggal 29 Desember 2023, maka Jasa Marga melalui Jasamarga Metropolitan Tollroad sebagai pengelola Jalan Tol Padaleunyi akan melakukan penutupan sementara akses keluar/masuk Km 149 Jalan Tol Padaleunyi mulai Senin, 1 Januari 2024 pukul 22.00,” kata Senior General Manager Jasamarga Metropolitan Tollroad Regional Division Widiyatmiko Nursejati dalam keterangan resmi di Jakarta.
Selama penutupan sementara ini, Jasa Marga akan terus berkoordinasi dengan Kementerian PUPR untuk terus mendukung pemenuhan kelayakan operasional jalan akses km 149 tersebut sebelum nantinya diserahterimakan oleh Kementerian PUPR kepada Jasa Marga untuk dapat beroperasi secara penuh. Widiyatmiko mengimbau para pengguna jalan untuk selalu mengantisipasi perjalanan dengan memastikan fisik dan kendaraan dalam kondisi prima, kecukupan saldo uang elektronik.