REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Depok menyiapkan Satgas Pohon untuk mengantisipasi pohon tumbang akibat cuaca ektream dengan hujan disertai angin kencang. Selain itu juga disiagakan dua dump truck untuk membantu evakuasi pohon tumbang.
"Intensitas hujan kembali tinggi dan cuaca akhir-akhir ini cukup buruk. Kami sudah antisipasi dengan menyiagakan minimal 10 Satgas Pohon serta dua unit armada berupa dump truck guna mengevakuasi pohon tumbang," ujar Kepala Bidang Tata Lingkungan dan Konservasi DLHK Kota Depok Indra Kusuma.
Menurut Indra, pihaknya juga siaga 24 jam dalam menerima laporan warga. Terutama terkait adanya pohon tumbang maupun pohon yang rawan tumbang.
"Kami tidak bisa prediksi cuaca dan pohon rawan tumbang. Pohon yang teridentifikasi sehat, bisa saja rubuh akibat kekuatan angin yang begitu kencang," terangnya.
Ia menambahkan, pihaknya juga sudah memasang rambu pada sejumlah pohon rawan tumbang di beberapa wilayah. Semua itu guna meningkatkan kewaspadaan masyarakat. "Diharapkan masyarakat peduli dan memperhatikan hal-hal tersebut," ucapnya.
Cuaca ekstrem, hujan dan angin kencang melanda Depok pada Ahad (31/10), Senin (1/11) dan Selasa (2/11). Akibanya terjadi peristiwa pohon tumbang di sejumlah titik di Kota Depok. "Pohon yang tumbang yakni pohon pelindung jalan yang ada di pingir jalan," tutur Indra.