Sabtu 14 Jan 2023 16:41 WIB

Antrean Truk Sampah di TPA Sarimukti Masih Terjadi

Ini karena sejumlah buldoser yang digunakan menata lahan TPA belum berfungsi baik.

Rep: Muhammad Fauzi Ridwan/ Red: Agus Yulianto
Sejumlah truk mengantri untuk membuang sampah di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sarimukti di Kecamatan Cipatat, Kabupaten Bandung Barat.
Foto: Mahmud Muhyidin
Sejumlah truk mengantri untuk membuang sampah di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sarimukti di Kecamatan Cipatat, Kabupaten Bandung Barat.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Antrean truk sampah yang hendak membuang sampah di tempat pembuangan sampah (TPA) akhir di Sarimukti, Cipatat, Kabupaten Bandung Barat hingga saat ini masih terjadi, Sabtu (14/1/2023). Penyebabnya, sejumlah buldoser yang digunakan untuk menata lahan TPA masih belum berfungsi dengan baik.

"Untuk saat ini antrean memang ada antrean, tapi tidak terlalu panjang," ujarnya pengelola TPA Sarimukti Riswanto saat dihubungi, Sabtu (14/1/2023).

Dia menuturkan, antrean truk sampah terjadi sejak satu pekan terakhir. Namun, tiap hari berangsur kembali normal. Penyebabnya, kondisi cuaca yang buruk sehingga membuat akses menuju TPA relatif terkendala.

Selain itu, alat berat buldoser yang digunakan menata lahan untuk menyimpan sampah masih belum berfungsi. Namun, saat ini, berangsur antrean berkurang karena kondisi jalan yang mulai membaik.

Pengelola juga menggunakan alat berat yaitu empat eskavator untuk menata lahan sampah. Riswanto mengatakan buldoser dalam tahap perbaikan dan diperkirakan akan digunakan pada Senin mendatang sebanyak dua unit.

"Buldoser sedang tahap perbaikan Insya Allah Senin sudah dioperasikan lagi dua unit," katanya.

Riswanto berharap aktivitas pembuangan sampah di TPA Sarimukti dapat kembali normal dalam jangka waktu tidak lama lagi. Sebab TPA Sarimukti merupakan rujukan di Bandung Raya.

Sebelumnya, pengiriman sampah dari Kota Bandung ke tempat pembuangan akhir (TPA) Sarimukti, Kabupaten Bandung Barat mengalami gangguan. Akibatnya, sejumlah sampah di tempat pembuangan sampah (TPS) sementara di Kota Bandung mengalami penumpukan.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Bandung Dudy Prayudi mengatakan keterlambatan pengiriman sampah dari Bandung ke TPA Sarimukti terjadi sejak Rabu (11/1/2023) lalu. Penyebabnya, terdapat perbaikan alat berat di TPA Sarimukti.

"Iya jadi memang di sana informasi saya dapat ada perbaikan alat berat, jadi dua hari kemarin hanya ada satu akses menuju ke pembuangan sehingga terjadi antrean," ujarnya saat dikonfirmasi, Jumat (13/1/2023).

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement