REPUBLIKA.CO.ID, CIREBON — Jumlah wisatawan yang mengunjungi objek wisata Goa Sunyaragi Cirebon meningkat pada Hari Raya Idul Adha. Diperkirakan kunjungan wisatawan terus meningkat hingga akhir pekan ini.
Humas Badan Pengelola Taman Air Goa Sunyaragi (BPTAGS) Cirebon, Eko Ardi Nugraha, mengatakan, berdasarkan data petugas loket, pada Rabu (28/6/2023), jumlah pengunjung mencapai 136 orang. Adapun pada Hari Raya Idul Adha, Kamis (29/6/2023), naik menjadi 278 orang.
“Prediksi kami, jumlah pengunjung akan terus meningkat hingga hari Ahad nanti,” ujar Eko, Jumat (30/6/2023).
Pasalnya, masih masa libur Idul Adha dan liburan sekolah. Eko mengatakan, objek wisata Goa Sunyaragi buka setiap hari mulai pukul 08.00 WIB hingga 17.00 WIB.
Di masa liburan ini, harga tiket tidak berubah, yakni Rp 15 ribu per orang untuk umum. Sedangkan untuk kalangan pelajar/mahasiswa tiketnya Rp 10 ribu per orang.
“Tiket masuk Goa Sunyaragi bisa dibeli di loket secara offline maupun online melalui platform Traveloka dan Cirebon Tiket,” kata Eko.
Sementara itu, pada momen Idul Adha, BPTAGS Cirebon menyembelih hewan kurban, Kamis (29/6/2023). Wakil Direktur BPTAGS, R Chaidir Susilaningrat, mengatakan, pihaknya menyembelih dua ekor kambing. “Daging kurban dibagikan untuk sebagian pengelola, serta warga sekitar,” ujar dia.
Menurut Chaidir, penyembelihan hewan kurban itu kegiatan rutin setiap Idul Adha. Hal itu juga sebagai bentuk kepedulian pengelola Goa Sunyaragi terhadap warga sekitar.
“Meski ada penyembelihan hewan kurban, namun Goa Sunyaragi tetap buka seperti biasa dan tidak mengganggu pengunjung yang berwisata,” kata Chaidir.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
