REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI — Pemerintah Kota (Pemkot) Sukabumi, Jawa Barat, menggencarkan agenda Gelar Pangan Murah menjelang momen Natal dan tahun baru (Nataru). Kegiatan ini diharapkan dapat membantu masyarakat mendapatkan komoditas pangan dengan harga lebih murah, sekaligus mengendalikan harga di pasaran.
“Dalam menghadapi fluktuasi harga jelang Nataru dan dampak musim hujan, kami mengadakan gerakan pangan murah,” ujar Penjabat (Pj) Wali Kota Sukabumi Kusmana Hartadji.
Kusmana mengatakan, kegiatan yang dinamakan “Gelar Pangan Murah Keliling Hemat Pisan” (GPM Ling Hepi) ini juga menjadi upaya pemerintah membantu masyarakat mendapatkan bahan pangan dengan harga lebih terjangkau.
GPM Ling Hepi pertama digelar di halaman Kantor Kelurahan Sindangsari, Kecamatan Lembursitu, Selasa (12/12/2023). Kegiatan serupa dijadwalkan di tiga lokasi lainnya.
Pada Kamis (14/12/2023), GPM Ling Hepi rencananya digelar di halaman Kantor Bidang Perikanan Dinas Ketahanan Pangan Pertanian dan Perikanan (DKP3) Kota Sukabumi, Kelurahan Sukakarya, Kecamatan Warudoyong.
Kemudian pada Senin (18/12/2023) diagendakan di halaman Kantor DKP3 Kota Sukabumi, Kelurahan Dayeuhluhur, Kecamatan Warudoyong, serta pada Selasa (19/12/2023) dijadwalkan di halaman Kantor UPTD kawasan agrowisata Cikundul, Kecamatan Lembursitu.
Kepala DKP3 Kota Sukabumi Adrian Hariadi mengatakan, pihaknya bekerja sama dengan Perum Bulog Cianjur untuk melaksanakan rangkaian GPM Ling Hepi. “Kegiatan ini dilaksanakan sebagai upaya mengantisipasi adanya gejolak harga bahan pangan di masyarakat,” kata dia.
Menurut Adrian, kegiatan itu juga merupakan upaya pemerintah menyediakan bahan pangan yang berkualitas, dengan harga terjangkau, menjelang momen Nataru. Ia mengatakan, ada sejumlah komoditas yang dijual pada GPM Ling Hepi, di antaranya beras premium, beras SPHP, minyak goreng, telur ayam negeri, daging ayam, bawang merah, dan bawang putih.
Selain itu, komoditas cabai merah lokal, cabai merah keriting, cabai rawit, kentang, gula pasir, tepung terigu, serta berbagai sayuran segar. Adrian memastikan komoditas yang dijual di GPM Ling Hepi ini harganya di bawah pasaran.