REPUBLIKA.CO.ID, KUNINGAN-- Seekor biawak berukuran besar memasuki rumah dinas Polres Kuningan yang terletak di Desa Ancaran, Kecamatan/Kabupaten Kuningan. Petugas pemadam kebakaran pun didatangkan ke lokasi untuk mengevakuasi satwa liar tersebut.
Biawak (Varanus salvator) dengan panjang sekitar dua meter dan bobot 20 kilogram itupun bertindak agresif. Butuh kehatian-hatian para petugas dalam mengevakuasinya.
Kepala UPT Damkar Satpol PP Kabupaten Kuningan, Andi Arga Kusumah menjelaskan, keberadaan biawak tersebut awalnya diketahui oleh seorang anggota polisi, Bripda Reza Septagiani. Saat itu, saksi sedang beristirahat di rumah dinas terebut. “Tiba-tiba terdengar suara benda jatuh di area dapur rumah. Saat diperiksa ke sumber suara, ternyata terdapat satu ekor biawak dengan ukuran yang cukup besar,” ujar Andri, Senin (10/2/2025).
Saksi merasa kesulitan untuk mengevakuasi biawak yang bertindak agresif tersebut. Karenanya, ia pun melaporkan keberadaan biawak itu ke Kantor UPT Pemadam Kebakaran.
Mendapat laporan tersebut, petugas pemadam kebakaran pun langsung berangkat menuju lokasi. Sesampainya di sana, petugas berusaha mengevakuasi biawak itu dengan menggunakan peralatan rescue. Dalam waktu sekitar 15 menit, petugas pemadam kebakaran yang telah terlatih pun berhasil menangkap biawak tersebut. “Apabila dibiarkan/tidak dievakuasi, dikhawatirkan dapat membahayakan penghuni rumah dinas Polres Kuningan,” katanya.