REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG--Oknum guru dan petugas keamanan SMK 2 Pasundan Bandung dilaporkan alumni dan siswa yang diduga menjadi korban kekerasan seksual ke Polrestabes Bandung. Total terdapat empat laporan polisi yang masuk ke Polrestabes Bandung.

Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Budi Sartono mengatakan petugas langsung bergerak cepat saat terjadi dugaan kekerasan seksual yang dialami oleh siswa atau alumni SMK 2 Pasundan Bandung. Ia mengatakan pihaknya mengajak korban untuk membuat laporan polisi pada Selasa (23/9/2025).

"Pada tanggal 23 itu langsung dibawa satu orang ke Polrestabes Bandung untuk membuat laporan polisi dan dari keterangan tersebut sudah bisa kita minta keterangan dari korban," ujar Budi, di Mapolrestabes Bandung, Senin (29/9/2025).

Selanjutnya pada tanggal 25 September, kata dia, terdapat 10 orang yang datang ke Polrestabes Bandung membuat tiga laporan polisi. Total terdapat empat laporan polisi terkait dugaan pelecehan seksual di SMK 2 Pasundan Bandung. "Dari keempat LP tersebut, ada 4 orang yang juga terlapor, yang dilaporkan untuk kasus ini," katanya.

Ia menyebut pihaknya sudah membentuk tim khusus agar kasus diselesaikan secara baik dan cepat. Selanjutnya, pada Kamis mendatang bakal diperiksa saksi-saksi lainnya.

"Untuk seluruh saksi korban, sudah kita minta keterangan semua. Jadi, dari hari Kamis akan lanjutan keterangan saksi-saksi yang untuk mendukung laporan tersebut. Dan nanti jika memang sudah mendapatkan titik terang, kami akan melaksanakan laporan perkembangan kasus tersebut," kata dia.

Budi mengatakan mereka yang dilaporkan berjumlah empat orang mulai dari oknum guru dan petugas keamanan. Mereka yang melaporkan yaitu alumni dan siswa SMK 2 Pasundan Bandung.

Terkait dugaan pelecehan yang dilakukan, ia mengatakan pihaknya masih melakukan pendalaman. Terlebih kasus yang terjadi relatif sensitif. "Ya, nanti kita akan dalami dulu, karena ini masih sensitif. yang pasti, semua laporan kita terima. Nanti seluruh keterangan saksi akan kita lengkapi," kata dia.

Ia melanjutkan pihaknya akan mendalami keterangan saksi dan memastikan tidak ada yang ditutup-tutupi. "Jika memang nanti terbukti, kita akan proses," kata dia.

Ratusan siswa dan alumni SMK 2 Pasundan Bandung menggeruduk sekolah di Jalan Pelita Karya, Maleber, Kota Bandung, Rabu (24/9/2025). Mereka melakukan aksi terkait dugaan pelecehan seksual yang diduga dilakukan oknum guru kepada sejumlah siswa sekolah.

Ikuti Whatsapp Channel Republika