Rabu 21 Aug 2024 19:44 WIB

Kapolres Indramayu : TPS Rawan Sudah Dipetakan, Pengamanan Pilkada Dipastikan Maksimal

Kepolisian bersama instansi terkait sudah sangat siap mengamankan tahapan Pilkada

Rep: Lilis Sri Handayani/ Red: Arie Lukihardianti
Polres Indramayu terus menggelar latihan gabungan simulasi Sispamkota, di lapangan GOR Singalodra Indramayu, Rabu (21/8/2024).
Foto: Lilis Sri Handayani
Polres Indramayu terus menggelar latihan gabungan simulasi Sispamkota, di lapangan GOR Singalodra Indramayu, Rabu (21/8/2024).

REPUBLIKA.CO.ID, INDRAMAYU -- Kapolres Indramayu, AKBP Ari Setyawan Wibowo, mengeluarkan peringatan tegas kepada siapapun yang berniat mengganggu keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) selama tahapan Pilkada Indramayu 2024.

Ari mengatakan, pihak kepolisian bersama instansi terkait sudah sangat siap mengamankan setiap tahapan Pilkada. Mereka pun didukung dengan peralatan anti kerusuhan yang lengkap, termasuk gas air mata dan water canon. Dalam rangka memastikan kesiapan tersebut, Polres Indramayu juga telah  menggelar latihan gabungan simulasi sistem pengamanan kota (Sispamkota) di Lapangan GOR Singalodra, Indramayu.

Baca Juga

Simulasi itu melibatkan peragaan langsung penanganan kerusuhan oleh aparat, sebagai bentuk latihan untuk menghadapi potensi gangguan selama Pilkada. ‘’Kami sampaikan dengan tegas, jangan sampai ada oknum-oknum tertentu yang mencoba mengganggu situasi Kamtibmas di Pilkada Indramayu 2024,’’ ujar Ari, Rabu (21/8/2024).

Ari pun berharap, latihan yang telah dilakukan tersebut tidak perlu sampai diterapkan dalam situasi sebenarnya. Dia mengharapkan agar Pilkada berjalan dengan aman dan kondusif.

Pihak kepolisian pun telah melakukan pemetaan terhadap wilayah-wilayah yang dianggap rawan, berdasarkan pengalaman dari pengamanan Pemilu 2024 sebelumnya. Kekurangan-kekurangan yang teridentifikasi juga akan diperbaiki untuk memastikan pengamanan Pilkada serentak 2024 lebih maksimal. ‘’Kami sudah memetakan beberapa TPS yang kami anggap rawan, dan telah menempatkan personel dengan pola pengamanan tertentu,’’ katanya.

Pengamanan itu akan diterapkan di semua tahapan Pilkada, mulai dari pendaftaran calon, kampanye, hingga hari pencoblosan, pengumuman hasil, dan pelantikan kepala daerah terpilih. Menurut Ari, saat ini kondisi di Kabupaten Indramayu masih kondusif menjelang pendaftaran calon kepala daerah. Dia meminta semua elemen masyarakat untuk bersama-sama menjaga stabilitas daerah.

‘’Pilkada adalah pesta rakyat yang harus dilaksanakan dengan riang gembira, bukan dengan perselisihan atau perpecahan. Kami berharap masyarakat Indramayu dapat menjaga persatuan dan kekeluargaan selama Pilkada,’’ kata Ari.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement