Kamis 05 Sep 2024 13:12 WIB

BPBD Sebut Luas Kebakaran Hutan di Tangkuban Parahu 5 Hektare, Api Mulai Mengecil

Kawasan hutan yang terbakar tidak bisa dimasuki kendaraan pemadam kebakaran

Rep: Muhammad Fauzi Ridwan/ Red: Arie Lukihardianti
Ilustrasi Kebakaran Hutan
Foto: Antara
Ilustrasi Kebakaran Hutan

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG--Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bandung Barat mengungkapkan luas area hutan yang mengalami kebakaran di kawasan Gunung Tangkuban Parahu mencapai kurang lebih lima hektar. Api saat ini sudah mulai berkurang dan mengecil.

"Api sudah berkurang dan mengecil, kurang lebih (luas) 5 hektar," ujar Kepala BPBD Kabupaten Bandung Barat Meidi saat dikonfirmasi, Kamis (5/9/2024).

Baca Juga

Ia menyebut kawasan hutan yang terbakar tidak bisa dimasuki kendaraan pemadam kebakaran. Hanya dapat dilalui kendaraan off road seperti katana. Selain itu, jalur kendaraan hanya bisa ditembus melewati perkebunan teh Sukawana di Kecamatan Parongpong.

Meidi mengatakan, kebakaran hutan di kawasan Gunung Tangkuban Parahu. Awal mula api berawal adanya sinar di sekitar atas kawah baru atau dekat dengan Upas Hills pukul 01.41 WIB, Rabu (4/9/2024).

"Pada pagi hari sekitar pukul 05.51 WIB terlihat adanya asap tipis pada titik yang sama). Pada pukul 09.20 WIB terlihat asap yang cukup tebal dan angin sedang-kencang condong ke arah barat laut," kata Meidi

Meidi mengatakan pada sekitar pukul 11.30 WIB, pihaknya mendapatkan informasi dari pengelola wisata dan warga telah terjadi kebakaran di titik tersebut. Upaya pemadaman oleh masyarakat dan pihak terkait tengah dilakukan.

Humas Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alama (BKSDA) Jawa Barat Eri Mildrayana mengatakan hingga saat ini pihaknya masih memantau perkembangan. Tim gabungan tengah bergerak kembali ke lokasi. "(Api) masih relatif kecil namun tetap berbahaya dan kami dan tim sedang upayakan untuk mencegah kebakaran meluas," kata dia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement