Sabtu 05 Jul 2025 19:06 WIB

Polres Indramayu Amankan Empat Remaja Geng Motor Bersenjata Tajam

Polisi mengamankan sejumlah barang bukti, ada sembilan senjata tajam, dua petasan

Rep: Lilis Sri Handayani/ Red: Arie Lukihardianti
Polres Indramayu mengamankan empat remaja geng motor bersenjata tajam, Sabtu (5/7/2025).
Foto: Dok Republika
Polres Indramayu mengamankan empat remaja geng motor bersenjata tajam, Sabtu (5/7/2025).

REPUBLIKA.CO.ID, INDRAMAYU -- Polres Indramayu Polda Jawa Barat mengamankan empat orang remaja yang diduga terlibat geng motor. Mereka diamankan saat hendak melakukan aksi tawuran. Keempat remaja itu diamankan di area persawahan, di wilayah Kecamatan Lohbener, Kabupaten Indramayu, Sabtu (5/7/2025).

Penangkapan dilakukan oleh Tim Respon Cepat (TRC) Polres Indramayu saat melakukan patroli sekitar pukul 03.00 WIB. Dalam patroli itu, polisi mengamankan sejumlah barang bukti, antara lain sembilan senjata tajam, dua petasan, satu botol minuman beralkohol, serta 12 unit sepeda motor.

Baca Juga

“Keempatnya kami amankan saat berada di lokasi yang diduga akan digunakan untuk aksi tawuran. Mereka kami tangkap beserta barang bukti yang kami sita di tempat kejadian,” kata Kapolres Indramayu, AKBP Ari Setyawan Wibowo melalui Kasie Humas Polres Indramayu, AKP Tarno.

Adapun empat remaja yang diamankan masing-masing berinisial AS (14), MRA (24), WNA (16), dan AF (16). Mereka berasal dari sejumlah wilayah di Kabupaten Indramayu. Dari tangan mereka, petugas berhasil mengamankan sejumlah senjata tajam berbagai jenis diantaranya celurit, pedang, tongkat besi, dan kayu panjang.

Tarno menjelaskan, pelaku dan barang bukti kini diamankan Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Indramayu untuk proses penyidikan lebih lanjut. “Kami akan lakukan penyelidikan lebih awal, termasuk menelusuri siapa pemilik kendaraan dan senjata tajam yang lainnya,” katanya.

Selain itu, kata dia, pihaknya dari kepolisian mohon bantuan dari seluruh elemen masyarakat, untuk sama-sama mengawasi anaknya, saudaranya, tetangganya agar tidak keluar malam apabila tidak ada kepentingan. "Sehingga kita sama-sama dapat mencegah agar anak-anak kita tidak terlibat dalam tawuran atau geng motor, baik mungkin sebagai pelaku dan korban,’’ katanya.

Pihaknya juga menegaskan akan terus melakukan patroli rutin di wilayah yang dianggap rawan guna mencegah aksi kejahatan jalanan dan gangguan Kamtibmas lainnya. Masyarakat diimbau untuk peran sertanya dan melaporkan aktivitas mencurigakan ke pihak kepolisian.

“Kalau ada potensi gangguan kamtibmas, silakan lapor melalui layanan Lapor Pak Polisi – Siap Mas Indramayu lewat WhatsApp di nomor 081999700110 atau hubungi call center 110,” tegas Tarno. 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement