REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI — Donasi masyarakat yang masuk lewat platform Udunan Online disalurkan untuk membantu pengobatan Fara Nuraeni (8 tahun). Warga Kelurahan Warudoyong, Kecamatan Warudoyong, Kota Sukabumi, Jawa Barat, itu didiagnosis mengalami masalah jantung, setelah sebelumnya bermasalah pada bagian ginjalnya.
Bantuan untuk Fara yang terkumpul lewat Udunan Online mencapai Rp 10.501.690. Bantuan itu diserahkan oleh Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi, Senin (4/9/2023).
Penyerahan donasi Udunan Online itu juga dihadiri Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Sosial (Dinsos) yang juga Asisten Daerah Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Kota Sukabumi, Andri Firmansyah.
“Udunan Online merupakan platform digital bagi donatur personal maupun organisasi untuk membantu sesama yang membutuhkan,” ujar Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi.
Seperti untuk membantu Fara. Anak tersebut sebelumnya mengalami masalah pada bagian ginjal. Ginjal sebelah kirinya disebut tidak berfungsi. Masalah tersebut diketahui sekitar sepuluh bulan lalu ketika Fara mengalami sakit perut dan dibawa ke RSUD Syamsudin SH, Kota Sukabumi.
Fara lantas dirujuk ke Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) dan menjalani perawatan selama sekitar dua bulan. Ia kemudian diharuskan operasi pengangkatan ginjal sebelah kiri. Operasi berjalan lancar, namun Fara harus menjalani pengobatan lebih lanjut.
Setelah itu, Fara didiagnosis mengalami masalah gagal jantung yang membuatnya harus berobat. Meskipun sudah menjadi peserta BPJS PBI, hasil pengajuan Pekerja Sosial Masyarakat (PSM), Fara dinilai membutuhkan dukungan untuk pengobatannya. Apalagi ayahnya hanya bekerja sebagai sopir angkot.
Plt Kepala Dinsos Kota Sukabumi Andri Firmansyah berharap donasi warga lewat Udunan Online ini dapat membantu pengobatan Fara. Andri pun mengharapkan Udunan Online terus berjalan untuk dapat memberikan bantuan bagi warga lainnya yang membutuhkan.