Rabu 29 Nov 2023 23:18 WIB

Penggilingan Padi di Kuningan Dibobol Maling, Beras Sekitar 3,8 Ton Raib

Diperkirakan ada sekitar 160 karung berisi beras yang hilang.

Rep: Lilis Sri Handayani/ Red: Irfan Fitrat
(ILUSTRASI) Garis polisi di tempat kejadian perkara (TKP).
Foto: Antara/Jafkhairi
(ILUSTRASI) Garis polisi di tempat kejadian perkara (TKP).

REPUBLIKA.CO.ID, KUNINGAN — Sebuah pabrik penggilingan padi di Desa Sangkanurip, Kecamatan Cigandamekar, Kabupaten Kuningan, Jawa Barat, dilaporkan dibobol maling pada Rabu (29/11/2023). Beras siap jual dengan berat total sekitar 3,8 ton dikabarkan raib.

Pemilik pabrik penggilingan padi itu, Eman, mengatakan, peristiwa itu diduga terjadi pada Rabu dini hari. Ia mengaku ditelepon oleh pekerjanya pada subuh, yang memberitahukan bahwa pabriknya kemalingan. “Habis subuh saya ke sini. Saya lihat dari depan, pintu aman semua. Ternyata pelaku masuk dari jendela, dijebol,” kata Eman.

Baca Juga

Eman menduga pelaku lebih dari satu orang dan membawa kendaraan besar. Pasalnya, kata dia, beras yang dicuri mencapai sekitar 3,8 ton. Beras tersebut kondisinya siap jual karena telah dikemas ke dalam karung, mulai ukuran 5 kilogram hingga 25 kilogram. “Untuk besaran kerugian, kalau dikalikan (harga beras) Rp 13 ribu per kilogram, ya, kurang lebih Rp 50 juta,” kata dia.

Kepala Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Kuningan AKP I Putu Ika Prabawa mengatakan, setelah mendapat laporan kasus tersebut, pihaknya mendatangi lokasi kejadian dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). “Kami langsung melakukan olah TKP dan kami temukan tanda-tanda yang mengarah pada pencurian,” katanya.

Menurut Putu, ada dugaan pelaku lebih dari satu orang lantaran beras yang hilang terbilang banyak. “Kami masih melakukan penyelidikan. Diduga pelaku lebih dari satu orang karena yang hilang sekitar 160 karung,” kata Putu.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement